Quantcast
Channel: kuliner Archives - Pergi Dulu
Viewing all 62 articles
Browse latest View live

4 Nasi Campur Bali yang Recommended di Ubud

$
0
0

Nasi campur Bali adalah salah satu menu favorit buat turis asing di Bali yang mau mencicipi makanan lokal karena dalam sepiring nasi campur Bali ada berbagai komponen makanan dan berbeda-beda di tiap tempat. Berbeda dengan nasi Padang ataupun nasi rames yang biasanya sayurnya ditumpuk semua di atas nasi, nasi campur Bali yang memang dijual di banyak cafe atau restoran di Bali ini penampakannya lebih rapih dan menggoda.

Nasi campur Bali biasanya ada pilihan vegetarian dan non-vegetarian, dan harganya pun beragam. Waktu kami liburan ke Ubud bulan Juni 2022 lalu, kami sempat mencicipi 4 nasi campur Bali di tempat berbeda di Ubud. Mau tau di mana aja dan bagaimana perbedaannya? Simak reviewnya di bawah ini!

1. Kafe Batan Waru

Lokasi: Jalan Dewisita, Ubud

Cafe/resto ini merupakan old time favourite para wisatawan asing yang sepertinya sekarang mulai agak ketinggalan dibandingkan cafe/resto baru yang bermunculan di Ubud. Tapi kualitas makanannya tidak perlu diragukan lagi. Nasi Campur di Kafe Batan Waru harganya paling mahal dibandingkan tempat lain yang kami cicipi. Untuk yang special harganya di atas Rp100.000 (++) sedangkan yang biasa Rp 85.000 (++). Tapi harga yang lebih mahal tersebut wajar karena yang spesial pakai daging rendang dan gorengan udang. Untuk komponen lainnya ada sayur urap, nangka, telur, sate sapi, ayam suir, kering tempe, sambal matah dan sambal merah. Semua komponennya sempurna dan rasanya enak. Ini nasi campur favorit kami!Nasi Campur Di Kafe Batan Waru Ubud

2. Sun Sun Warung

Lokasi: Jalan Jembawan, Ubud

Nemu tempat ini sebetulnya random waktu zooming Google maps tiba-tiba nemu tempat yang ratingnya tinggi. Liat fotonya lumayan menarik makanannya. Begitu datang agak kaget karena ternyata rame banget sampe ada antrian. Beberapa malah batal antri karena takut lama nunggunya padahal antrian bergerak lumayan cepat. Sun Sun Warung ini lokasinya di komplek rumah tradisional Bali yang bentuknya ada beberapa bangunan. Di bangunan utama meja-mejanya berupa lesehan. Tapi ada beberapa area di bangunan lain yang mejanya biasa, bukan lesehan. Sebagian besar pengunjung di sini orang asing, hampir tidak ada orang Indonesia yang makan di sini.Sun Sun Warung Di UbudMenu di sini lumayan beragam tapi hampir semua orang pesan Nasi Campur. Harganya bisa dibilang sangat murah, seporsinya cuma Rp38.000 (tidak ada pajak lagi) dan ada 9 komponen selain nasi. Untuk yang non-vegetarian ada sepotong ayam, perkedel jagung, sate ayam, urap, telur, tahu tempe, sambal matah, acar, kacang & serundeng kelapa. Rasanya tidak segurih Kafe Batan Waru tapi masih tergolong enak & sangat memuaskan. Untuk segi rasa, ini favorit kedua kami!Nasi Campur Di Sun Sun Warung Ubud

3. Puspa’s Warung

Lokasi: Jalan Goutama Selatan, Ubud

Sesuai namanya, tempat ini bentuknya beneran warung yang memang tidak terlalu besar sehingga mejanya juga tidak terlalu banyak. Lagi-lagi di sini hampir semua pengunjungnya bule, kebanyakan backpacker yang masih muda. Kemungkinan karena harganya murah. 1 porsi Nasi Campur harganya Rp 40.000 (tidak ada pajak lagi) dan disajikan menggunakan piring beralaskan daun pisang. Nasinya berupa campuran beras putih dan beras merah.Puspa's Warung UbudKomponennya ada ayam opor dalam bentuk dadu kecil-kecil, sayur urap, kering tempe, perkedel jadung, sayur nangka, daun selada & tomat. Rasanya enak karena disajikan fresh (perkedel jagungnya masih panas karena baru digoreng), tapi menurut kami (dan banyak review lainnya) porsinya sedikit terlalu kecil.Nasi Campur Di Puspa's Warung Ubud

4. Compound’s Warung

Lokasi: Jalan Goutama, Ubud.

Hampir serupa dengan Sun Sun Warung, tempat ini juga lokasinya di dalam komplek rumah tradisional Bali yang terdiri dari beberapa bangunan. Ternyata selain warung, di sana 3 penginapan berbeda, dikelola oleh 3 bersaudara. Kemungkinan rumah warisan yang dibagi-bagi. Begitu masuk ke dalam, kita akan disambut oleh beberapa ekor kelinci yang berkeliaran bebas di halaman di depan kamar-kamar penginapan. Lokasi warungnya agak masuk ke dalam. Untuk suasana, kami lebih suka Compound’s Warung dibanding Sun Sun Warung yang terlalu ramai. Di sini lebih tenang dan antar meja ada sekat-sekat sehingga lebih private. Compound's Warung UbudHarga Nasi Campur di sini paling murah dibandingkan 3 yang lain, Rp 35.000 (sudah termasuk pajak). Tapi kalau mau ganti nasi merah tambah Rp5.000. Penyajiannya mirip dengan Sun Sun Warung, yakni tiap komponen dipisah-pisah menggunakan pincuk daun pisang. Komponennya ada kering tempe, ayam suir, perkedel jagung, sayur urap, kacang & serundeng kelapa, sayur lodeh, sambal matah, sambal merah dan beberapa potong buah untuk pencuci mulut. Kalau malas antri di Sun Sun Warung, kami rekomendasikan geser ke sini!Nasi Campur Di Compound's Warung UbudJadi, mau makan Nasi Campur Bali di mana waktu ke Ubud? 🙂

 

The post 4 Nasi Campur Bali yang Recommended di Ubud appeared first on Pergi Dulu.


Rekomendasi Wisata Kuliner di Solo

$
0
0

Selain mengunjungi beberapa coffee shop di Solo, kami juga menyempatkan diri mencicipi beberapa kuliner di Solo. Daftar rekomendasi kuliner di Solo ini merupakan perpaduan antara kuliner khas Solo dan juga kuliner yang menurut kami recommended untuk dicoba kalau sedang jalan-jalan ke Solo. Silakan disimak siapa tau ada pencerahan kalau bingung mau makan apa di Solo.

1. Selat Solo Vien’s

Kuliner pertama yang kami makan di Solo adalah selat solo Vien’s. Alasannya adalah karena lokasinya yang lumayan dekat dengan stasiun kereta Solo Balapan. Jadi begitu sampai naik kereta dari Malang, kami langsung melipir ke sana. Selat Vien’s pusat ini lumayan besar tempatnya dan bisa menampung banyak customer, tapi sepertinya pengunjungnya selalu ramai. Tentunya kebanyakan orang pesan selat solo, tapi selain itu di sini juga banyak menu lainnya seperti sup matahari, sup galantin, gado-gado, dll.Selat Viens Solo

Selat Solo Di Selat Viens Solo

Selat Daging Cacah: Rp17.000
Gado-gado: Rp14.000

2. Nasi Kuning Bang Ro

Nemu tempat ini waktu bingung mau makan apa di malam hari. Ternyata tempatnya enak karena luas, terang dan bersih. Ada area tempat duduk lesehan di bagian depan dan ada juga meja kursi biasa. Sepaket nasi kuningnya sudah langsung dapat 3 sayur yang bisa dipilih dari 5 pilihan yang ada. Kalau masih belum puas dengan sayur dasarnya, bisa tambah lagi dengan side dishes yang harganya dihitung satuan. Murah dan enak!Nasi Kuning Bang Ro Solo

Nasi Kuning Bang RoNasi Kuning (+ 3 sayur): Rp10.000
Terong balado: Rp3.000
Telor dadar krispi: Rp5.000
Wedang jahe: Rp6.000

3. The French Press Kopi Warung

Katanya sih tempat ini lumayan viral karena konsepnya yang unik, menyajikan western food di pasar tradisional. Lokasinya ada di lantai atas Pasar Gede, bersama dengan kedai makanan lainnya. Menunya ada pilihan pasta, sandwich, meatballs, salad, dll. Lumayan menarik karena vibe-nya unik dan harganya lebih murah dibanding harga cafe. Jam bukanya bisa diliat di IGS highlight-nya @tfpkopiwarun karena mereka ada jam breakfast, brunch dan dinner.The French Press Kopi Warung Pasar Gede Solo

Makanan Di The French Press Kopi WarungSpaghetti Aglio: Rp25.000
Breaded Chicken: Rp35.000

4. Timlo Solo

Salah satu kuliner khas Solo adalah Timlo. Tentunya ada banyak tempat makan yang menyajikan timlo. Kami pilih “Timlo Solo Restaurant” yang berlokasi di Jalan Urip Sumoharjo ini karena tempatnya luas dan bersih, sering dipakai oleh rombongan besar. Selain itu keunikan timlo di sini adalah telur gulungnya digoreng crispy sehingga ada tekstur renyah di supnya. Restoran Timlo Solo ini lokasinya juga dekat dengan Toko Roti Orion, tempat belanja oleh-oleh khas Solo.Timlo Solo

Nasi Timlo Solo Telor: Rp25.000

5. Tahu Kupat Sidomampir

Waktu kami ke sini, tempatnya sangat ramai dengan customer baik yang mau makan di tempat maupun takeaway. Agak hectic suasananya, tapi kata salah satu staff-nya ada beberapa staff yang tidak masuk kerja hari itu sehingga mereka cuma bertiga dan sangat kewalahan. Tahu kupat ini seperti namanya, terdiri dari potongan kupat, tahu yang baru digoreng, sejumput irisan kol dan sejumput mie kuning, disiram dengan semacam kuah encer yang rasanya agak manis kemudian ditaburi kacang tanah goreng. Yang bikin sajian ini spesial adalah kalau ditambah dengan telur crispy yang juga digoreng dadakan. Hati-hati karena di dekat sana ada juga warung lain yang namanya sama. Yang ini lokasinya lebih dekat ke lampu merah perempatan jalan.Tahu Kupat Sidomampir Solo

Tahu Kupat SidomampirTahu kupat telur: Rp13.000

6. Mie Pangsit Abun Pinangsia

Buat yang kangen bakmi jadul yang beneran jadul, bisa mampir ke sini. Kata driver ojol ada 3 tempat yang namanya hampir sama (mie pangsit pinangsia) yang memang katanya awalnya satu kemudian pecah lokasi. Di Abun Pinangsia ini tempatnya paling luas dan katanya jajanannya paling lengkap. Mie ini non-halal bukan karena daging merahnya karena itu daging ayam, tapi karena pangsitnya. Dan memang pangsit rebusnya mantap karena ukuran daging isiannya ga pelit.Mie Pangsit Abun Pinangsia Solo

Mie Pangsit Abun PinangsiaMie Jamur Komplit: Rp35.000
Mie Hangzho Komplit: Rp40.000

7. Wang Li Heng

Makanan yang satu ini memang bukan makanan tradisional dan bahkan tergolong tempat baru karena katanya baru buka beberapa bulan yang lalu (per Juli 2022). Di sini menu utamanya bakmi dengan berbagai topping unik. Bakminya agak kenyal dan cocok dengan selera kami yang tidak suka bakmi yang terlalu lembek. Toppingnya menurut kami sangat kreatif dan rasanya juga mantul abis. Mereka ga pelit ngaduk bakmi dengan minyak wijen dan chilli oil sehingga rasanya lebih nampol. Selain daging ayam dan irisan daging sapi tipis, ada juga telur tamago, taburan pangsit mini dan crispy kale yang bikin tekstur makanan lebih bervariasi. Pokoknya menurut kami rasanya mevvah banget deh!

Mie Di Wang Li Heng SoloBakmi Wijen Soy Chicken: Rp32.000
Bakmi Wijen Soy Chicken Short Plate: Rp40.000

8. Cabuk Rambak

Cabuk rambak ini salah satu jajanan tradisional yang bisa ditemukan di pasar-pasar. Kemarin kami cicipin cabuk rambak ini di kuliner malam Galabo, di mana memang banyak pilihan konter makanan. Cabuk rambak ini terdiri dari beberapa iris tipis ketupat dan sepotong kerupuk rambak kemudian disiram saus kacang. Ga bikin kenyang karena memang porsinya kecil dan lebih dianggap cemilan.Cabuk Rambak

Cabuk Rambak: Rp4.000

9. Sate kere

Sate kere ini juga merupakan salah satu jajanan tradisonal lainnya di Solo. Disebut sate kere karena katanya ini merupakan sate versi orang miskin. Bahannya terbuat dari tempe gambus (ampas tahu) dan jeroan. Sate ini dilumuri bumbu kecap dan dicocol menggunakan bumbu kacang. Entah biasanya bagaimana penyajiannya tapi kami kurang menikmati sate kere ini karena disajikan dingin alias tidak panas padahal sudah katanya sudah dibakar sebelumnya.Sate Kere

Sate kere: Rp20.000

Jadi, kuliner mana yang menurut kami paling menarik dan pengen dicoba waktu kamu jalan-jalan ke Solo? 🙂

The post Rekomendasi Wisata Kuliner di Solo appeared first on Pergi Dulu.

Viewing all 62 articles
Browse latest View live